KONFIGURASI ELEKTRON
Menurut teori atom modern. Atom terdiri
atas inti yang bermuatan positif dan elektron yang bergerak mengelilinginya. Gerak
elektron mengelilingi inti pada jarak-jarak tertentu mirip dengan gerak
planet-planet mengitari matahari pada lintasannya. Inti atom terdiri atas
proton yang bermuatan positif dan neutron yang tidak bermuatan. Karena unsur
bersifat netral maka jumlah proton sama dengan jumlah elektron (bermuatan
negatif). (Endang Susilowati: KIMIA hal 32).
Sesuai dengan teori atom Niels
Bohr, elektron yang berada pada kulit-kulit atom. Kulit yang paling dekat
dengan inti yaitu kulit K yang dapat ditempati 2 elektron, kulit kedua (kulit
L) dapat ditempati 8 elektron, antara
seterusnya. Makin besar nomor kulit makin banyak jumlah elektron yang dapat
berada pada kulit tersebut. Hal ini terjadi karena makin besar nomor kulit,
makin besar pula ruang cakupannya. Jumlah maksimum elektron pada setiap kulit
memenuhi rimus 2n2 ( n : nomor kulit )
Kulit K (n : 1) maksimum 2 x 12
= 2 elektron
Kulit L ( n : 2) maksimun 2 x 22
= 8 elektron
Kulit M ( n : 3 ) maksimum 2 x 32
= 18 elektron
Kulit N ( n : 4 ) maksimum 2 x 42
= 32 elektron
Kulit O ( n : 5 ) maksimum 2 x 52
= 50 elektron
Meskipun kulit O, P, dan Q dapat menampung lebih dari 32
elektron namun kulit-kulit O, P, dan Q belum pernah terisi peuh.
Persebaran elektron dalam kulit-kulit atom disebut konfigurasi elektron. Elektron pertama dan kedua akan menempati kulit K. jadi, konfigurasi elektron dari hidrogen (nomor atom = 1) dan helium (nomor atom 2) ditulis sebagai berikut :
1H
: 1
2 He : 2
Oleh karena kulit K hanya dapat
ditempati maksimum 2 elektron maka elektron ketiga akan mengisi kulit L. kulit
L ini dapat ditempati maksimum 8 elektron . jadi, unsur dengan nomor 3-10 akan
mengisi hingga penuh kulit kedua ( kulit L). Beberapa konfigurasi unsur-unsur
sebagai berikut :
Nomo
Atom
|
Lambang
Unsur
|
K
|
L
|
M
|
N
|
O
|
P
|
1
|
H
|
1
|
|||||
2
|
He
|
2
|
|||||
3
|
Li
|
2
|
1
|
||||
9
|
F
|
2
|
7
|
||||
10
|
Ne
|
2
|
8
|
||||
11
|
Na
|
2
|
8
|
1
|
|||
12
|
Mg
|
2
|
8
|
2
|
|||
18
|
Ar
|
2
|
8
|
8
|
|||
19
|
K
|
2
|
8
|
8
|
1
|
||
20
|
Ca
|
2
|
8
|
8
|
2
|
||
21
|
Sc
|
2
|
8
|
9
|
2
|
||
22
|
Ti
|
2
|
8
|
10
|
2
|
||
30
|
Zn
|
2
|
8
|
18
|
2
|
||
31
|
Ga
|
2
|
8
|
18
|
3
|
||
36
|
Kr
|
2
|
8
|
18
|
8
|
||
37
|
Rb
|
2
|
8
|
18
|
8
|
1
|
|
49
|
In
|
2
|
8
|
18
|
18
|
3
|
|
56
|
Ba
|
2
|
8
|
18
|
18
|
8
|
1
|
Setelah kulit L terisi penuh,
elektron berikutnya akan mengisi kulit M. perhatikan konfigurasi elektron unsur
nomor atom 11 hingga 18 pada tabel diatas. Meskipun kulit M belum terisi penuh,
ternyata elektron ke 19 dan ke 20 mengisi kulit N sehingga konfigurasi elektron
unsur K (nomor atom 19) dan Ca ( nomor atom 20) adalah sebagai berikut.
K L M N
19
K
: 2 8 8 1
20
Ca : 2 8 8 2
Tips untuk menuliskan konfigurasi
elektron unsur-unsur golongan utama :
ü
Isi penuh sebanyak mungkin kulit, kemudian
hitung jumlah elektron yang tersisa.
ü
Jika sisa elektron kurang dari 32 elektron maka
kulit berikutnya diisi dengan 18 elektron.
ü
Jika sisa elektron kurang dari 18 elektron maka
kulit berikutnya diisi dengan 8 elektron.
ü
Jika sisa elektron kurang dari 8 elektron maka tempatkan pada kulit berikutnya
sebagai kulit terluar.
Contoh :
Menulis konfigurasi elektron sesium
(Cs) dengan nomor atom 55:
Kulit K, L, dan M dapat terisi
penuh : K : 2 L : 8 M
: 18,
Jumlah elektron yang sudah
menyebar = 2 + 8 + 18 = 28
Sisa elektron = 55 – 28 = 27,
karena sisa elektron kurang dari 32 maka kulit N akan berisi 18 elektron : K : 2 L
: 8 M : 18 N : 18
sisa elektron = 27 – 18 = 9
elektron, sisa elektron kurang dari 18 maka kulit O akan berisi 8 elektron.
Setelah itu sisa satu elektron akan
mengisi kulit P sebagai kulit terluar.
Jadi, konfigurasi elektron sesium
adalah :
55 Cs : 2 8 18 18 8 1Dari konfigurasi diatas kita dapat menentukan golongan dan periode unsur yaitu golongan IA periode 5 dalam table system periodic unsur.
golongan IA berasal dari electron valensi Cs yaitu 1
periode dilihat dari jumlah kulit yang dimiliki Cs dari hasil konfigurasi elektron
(Erlangga:kimia kelas X, hal 45)
KIMIA I : KIMIA KELAS I SMA http://irwandys.blogspot.co.id/
DAFTAR PUSTAKA
1.
Endang Susilowati. 2015. kimia 1 untuk kelas X
SMA dan MA. Global : Solo
2.
Michael Purba. 2012. Kimia kelas X. Erlangga :
Jakarta
Penjelasan jawaban dari soal latihannya sangat mendetail, langkah demi langkah dijelaskan sehingga diperoleh konfigurasi elektronnya.
BalasHapusSaran, tambahkan soal mengenai penentuan periode dan golongan berdasarkan jumlah elektron pada kulit-kulit atom.